Menginstalasi sistem operasi jaringan

Instalasi Linux Debian 9 di virtual box

      Langkah-langkah :

1. Gambar dibawah ini adalah tampilan awal virtualbox. Klik new pada virtualbox untuk membuat OS baru.

2. Karena kita akan menginstall debian, jadi kita isi nama nya dengan debian, Untuk type otomatis terisi Linux, isi version linux yang ingin di instal misal debian 32 bit atw 64 bit Langsung klik next. 

3. Lalu pilih memori yang diinginkan. 512 mb saja sudah cukup. 

4. Pilih Create a virtual hard disk now ’ untuk membuat hard disk virtual di komputer/laptop 

5. Lalu pilih type VDI (Virtual Disk Image) untuk hardisknya. 

6. Selanjutnya pilih Dynamically allocated. 

7. Pilih ukuran hardisknya, misal 10GB aja. Lalu klik create 

8. Selanjutnya klik mulai/start untuk menjalankan Debiannya. 

9. Akan muncul kotak dialog seperti dibawah ini, masukan CD Debian-nya yang format ISO, disni kita gunakan debian versi 9. Caranya klik lambang Folder, lalu cari CD-nya setelah itu Klik open, lalu klik start. 

10. Setelah klik start akan muncul gambar seperti dibawah ini Lalu pilih install dan tekan enter. 

11. Selanjutnya pilih bahasa “indonesia” lalu tekan enter. 

12. Setelah memilih bahasa, disuruh untuk memilih negara, dan daerah. Pilihlah “Indonesia” Lalu tekan enter. 

13. Pada tahapan ini kita diminta untuk memilih peta tombol yang dipakai (pengaturan keyboard). pilih American English, karena ini yang sering kita gunakan. 

14. Pada bagian ini disuruh untuk mengisi nama host, bisa membuat sendiri atau membiarkannya tetap default (debian). Pilih “lanjutkan” untuk melanjutkan ketahap berikutnya. 

 

15. Pada bagian ini diminta untuk mengisi domain. Tpi bisa dikosongkan dulu Lalu pilih “lanjutkan”. tunggu beberapa saat sampai prosesnya selesai. 

16. Selanjutnya diminta untuk memasukkan kata sandi Root, isikan misal:123 lalu pilih lanjutkan. 

17. Masukan lagi kata sandi verifikasi yang sudah dibuat di atas lalu klik lanjutkan. 

18. Selanjutnya isikan nama lengkap dari pengguna baru (isikan saja nama anda), lalu pilih lanjutkan. 

19. Selanjutnya muncul otomatis nama untuk akun anda, pilih saja Lanjutkan.

20. Isikan kata sandi untuk pengguna baru. Lalu pilih lanjutkan. 

21. Masukkan lagi kata sandi verifikasi seperti yang ditulis di atas. Lalu pilih lanjutkan. 

22. Pilih kota dalam zona waktu anda: WITA (Sulawesi, Bali, Nusa tenggara, Kaltim dan Kalses) 

23. Pilih metode pemartisian hardisk: Terpadu - - gunakan seluruh hardisk


24. Pilih hardisk yang akan dipartisi, Pada bagian ini tekan saja enter. 

25. Pola partisi: semua berkas di satu partisi (disarankan untuk pemula), tekan enter. 

26. Pilih pada tulisan “selesai mempartisi dan tulis perubahannya ke hardisk” 

27. Selanjutnya ada perintah tuliskan perubahan yang terjadi pada hardisk? Pilih “Ya” 

28. Pada tahap berikutnya akan ada perintah seperti ini " pindai CD atau DVD laiinya? pilih “Tidak” kemudian tekan tombol Enter 

29. Selanjutnya ada pertanyaan gunakan suatu jaringan cermin ( Mirror)? Pilih lagi “Tidak” 

30. Ada lagi pertanyaan “berpartisipasi dalam survey penggunaan paket debian? Pilih “Tidak” 

31. Pilih perangakat lunak yang ingin di instal: “perkakas sistem standar”. Lalu lanjutkan. 

32. Ada pertanyaan memasang boot loader GRUB pada master boot record? Pilih “Ya”. 

33. Piranti untuk pemasangan boot loader: pilih pada bagian /dev/sda (ata-vbox-hardisk 

34. Pada tahap ini instalasi complete Pilih lanjutkan. Dan mesin akan merestart sendiri. 

35. Debian siap digunakan, tinggal login dengan memasukan username dan passwordnya. 

Debian login: root

Password: isi sesua password saat instalasi di atas tadi.

Sekian. semoga bermanfaat

Posted in: Kelas XI